Satu hal penting yang dapat kita pelajari dari Marie Kondo, yaitu.. - Pyopp Barefoot

Satu hal penting yang dapat kita pelajari dari Marie Kondo, yaitu..

Posted by Pyopp Graphic on

 

Marie Kondo si ratu berbenah, mulai menyerah merapikan rumahnya? 

 

Setelah memiliki 3 anak, Marie Kondo pun menyadari bahwa metode Konmari miliknya tidak mudah untuk dilakukan para ibu karena membutuhkan banyak sekali energi, fokus serta waktu luang yang tak terbagi. Pyopple bisa nonton full-nya di sini: https://www.youtube.com/watch?v=WvyeapVBLWY.

 

Karena itu, Marie Kondo mengatakan bahwa kini ia belajar untuk ‘menyerah’ membereskan rumah dan memilih untuk menghabiskan waktu bersama anak-anaknya saja. Marie mulai belajar untuk melepas keinginannya akan kesempurnaan.

 

My home is messy, but the way I am spending my time is the right way for me at this time at this stage of my life. - Marie Kondo

 

Dan... dari Marie Kondo kita bisa belajar 1 hal penting, bahwa… sometimes letting go of what we used to believe in is necessary because life is a never-ending journey to learn new things. 

 

Seperti Marie Kondo yang saat ini merelakan berbenah rumah dan memilih untuk menghabiskan waktunya bersama ketiga anaknya, kita pun dapat belajar untuk ‘tidak sempurna”. Belajar untuk ‘melepaskan’ sesuatu yang penting demi hal lain yang lebih penting.

 

 

Salah satunya mungkin: membesarkan anak-anak yang sehat dan bahagia meski… kadang di dalam rumah yang tak rapi sempurna!

← Older Post Newer Post →

Leave a comment

Barefoot Journal

RSS
Mari Mulai Latih Keenam Indra Si Kecil Sejak Dini
Barefoot Barefoot shoes kids barefoot shoes proprioception

Mari Mulai Latih Keenam Indra Si Kecil Sejak Dini

By Pyopp Graphic

Kebanyakan dari kita mungkin mengetahui bahwa setiap manusia memiliki 5 indera dalam tubuh, seperti penciuman, perasa, peraba, pelihat dan pengecap. Namun, tahukah Pyopple bahwa ada...

Read more
Untukmu, anak laki-lakiku.

Untukmu, anak laki-lakiku.

By Pyopp Graphic

  Dulu, Min K dan teman laki-laki Min K ingin sekali membeli permen, tapi ibu kami melarang.  Kami berdua menangis, tapi ibu teman laki-lakiku berkata, “stop...

Read more